Pembelajaran Dini Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS)
Abstract
Abstrak. Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan perilaku yang dipraktikkan oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. Pembelajaran dini yang diberikan pada usia anak sekolah membantu dalam menanamkan kesadaran akan pentingnya kebersihan sebagai upaya dalam menjaga kesehatan. PKM ini bertujuan untuk memberikan informasi bagi siswa tentang PHBS di SD Negeri 8 Mandonga. Metode pelaksanaan dilakukan dengan penyuluhan menggunakan LCD dan simulasi tentang cara mencuci tangan dan menggosok gigi yang benar. Penyuluhan PHBS pada anak sekolah di SD Negeri 8 Mandonga berjalan lancar, semua peserta sangat antusias mengikuti kegiatan PKM ini.
Abstract. Clean and healthy living behavior is a behavior that is practiced by students, teachers and the school community on the basis of awareness as a result of learning, so that they can independently prevent disease, improve their health, and play an active role in creating a healthy environment. Early learning given at elementary school helps in instilling awareness of the importance of cleanliness as an effort to maintain health. This PKM aims to provide information for students about PHBS at SD Negeri 8 Mandonga. The implementation method is carried out by counseling using LCD and simulations on how to wash hands and brush teeth correctly. PHBS counseling to elementary school at SD Negeri 8 Mandonga went smoothly, all participants were very enthusiastic about participating in this PKM activity.
1. Hak cipta artikel dialihkan ke Karya Kesehatan Journal of Community Engagement (K2JCE), dengan sepengetahuan penulis, sedangkan hak publikasi moral adalah milik penulis.
2. Ketentuan hukum formal untuk mengakses artikel jurnal digital elektronik tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti bahwa Jurnal K2JCE berhak menyimpan, mentransfer media/format, mengelola dalam bentuk database, memelihara, dan menerbitkan artikel.
3. Naskah yang diterbitkan baik cetak maupun elektronik bersifat open access untuk keperluan ilmu pengetahuan kesehatan. Selain itu, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran hukum hak cipta.