Terapi Refleksi Pijat Kaki Untuk Mengatasi Masalah Kesehatan Di Masyarakat Kelurahan Bungkutoko
Abstract
Abstrak. Hipertensi merupakan penyakit yang banyak dialami oleh masyarakt pesisir salah satunya masyarakat di Keluarahan Bungku Toko. Selain pola makan, kerasnya pekerjaan Masyarakat pesisir seringkali menyebabkan kekakuan pada beberapa ektremitas sehingga menimbulkan kelelahan. Kondisi ini diperparah dengan kurangnya kesadaran Masyarakat dalam mengenali gejala hipertensi dan rendahnya keinginan masyarakat pesisir menggunakan fasilitas kesehatan dalam perawatan kesehatan. Terapi refleksi pijat kaki merupakan salah satu terapi komplementer yang dapat digunakan untuk pemeliharaan kesehatan Masyarakat secara mandiri. Pengabdian kepda Masyarakat ini dilaksanakan dengan metode ceramah, tanya jawab dan praktek. Hasilnya masyarakt antusias mengikuti kegiatan dan berupaya mengasai teknik refleksi pijat kaki untuk mengurangi gangguan masalah kesehatan berupa hipertensi. Disarankan masyarakat memperbaiki pola makan dan istirahat yang baik guna menghindari kejadia hipertensi yang lebih lanjut dan dalam menjaga tekanan darah dalam kondisi stabil.
Abstract. Hypertension is a disease that is experienced by many coastal communities, one of which is the community in Bungku Toko Village. Apart from diet, the hard work of coastal communities often causes stiffness in several extremities, resulting in fatigue. This condition is exacerbated by the lack of public awareness in recognizing the symptoms of hypertension and the low desire of coastal communities to use health facilities for health care. Foot massage reflexology therapy is a complementary therapy that can be used to maintain people's health independently. This community service is carried out using lecture, question and answer and practice methods. As a result, people enthusiastically took part in the activities and tried to master reflexology foot massage techniques to reduce health problems in the form of hypertension. It is recommended that people improve their diet and rest well to avoid further incidents of hypertension and to maintain blood pressure in a stable condition
References
2. Cahyani R, S Ld, Ginanjar P. Hubungan Konsumsi Makanan Laut Dengan Kejadian Hipertensi Pada Masyarakat Pesisir Di Wilayah Kerja Puskesmas Mangkang Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2019;7(4):743–8.
3. Mariana M, Indriastuti D, Abadi E. Hubungan Pengetahuan Diet Hipertensi Terhadap Kepatuhan Diet Pada Penderita Hipertensi Di Puskesmas Wundulako. J Gizi Ilm J Ilm Ilmu Gizi Klin Kesehat Masy Dan Pangan. 2022;9(3):26–31.
4. Susanti Rw, Indriastuti D. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Complementary And Alternative Medicine (Cam) Pada Pasien Diabetes Melitus Di Puskesmas Poasia Kota Kendari. J Kesehat Andalas. 2020;9(2):174.
5. Iswati, Orizani Cm, Istifada R, Susila Wdc. Edukasi Pijat Kaki Relaksasi (Pijar) Dalam Upaya Mengontrol Tekanan Darah Di Wilayah Kecamatan Tambak Sari. Cpmmunity Dev Heal J. 2023;1(2):139–48.
6. Chanif, Khoiriyah. Efektivitas Terapi Pijat Refleksi Kaki Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Univ Res Coloquium. 2016;214–21.
7. Hariyati T, Widyaningsih A, Ningtila Aw, Sinaga Ma, Trinova R, Setiyawati R. Penerapan Terapi Komplementer Dan Kie Pendidikan Kesehatan Pada Masyarakat Rw 04 Kelurahan Langensari. In: Seminar Nasional Dan Call For Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo. 2023. P. 196–204.
8. Saputra Y. Survey Pengetahuan Masyarakat Tentang Terapi Komplementer Real. Real Nurs J. 2021;4(2).
9. Rahayu Ce, Hanifah F. Pengaruh Terapi Pijat Refleksi Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. J Ilm Ilmu Keperawatan. 2023;14(1):212–21.
10. Tahiruddin, Indriastuti D, Syahrul, Irwan Am. Efektifitas Manajemen Stres : Resilensi Berbasis Keluarga Terhadap Kadar Glukosa, Igf-I Serum, Igfbp-3 Serum Dan Trigliserida Pada Masyarakat Pesisir Penderita Dm Tipe Ii. Kendari; 2022.
11. Mayangsari R, Diah Indriastuti. “Pendampingan Pemberian Green Smoothies Pakcoy Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pasien Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia. Karya Kesehat J Community Engagem. 2020;01:5–8.
Copyright (c) 2023 Diah Indriastuti, Tahiruddin Tahiruddin, Cholik Harun Rosjidi, Nur Fitriah Jumatrin, Desiderius Bella Dhesa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
1. Hak cipta artikel dialihkan ke Karya Kesehatan Journal of Community Engagement (K2JCE), dengan sepengetahuan penulis, sedangkan hak publikasi moral adalah milik penulis.
2. Ketentuan hukum formal untuk mengakses artikel jurnal digital elektronik tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti bahwa Jurnal K2JCE berhak menyimpan, mentransfer media/format, mengelola dalam bentuk database, memelihara, dan menerbitkan artikel.
3. Naskah yang diterbitkan baik cetak maupun elektronik bersifat open access untuk keperluan ilmu pengetahuan kesehatan. Selain itu, dewan redaksi tidak bertanggung jawab atas pelanggaran hukum hak cipta.