https://stikesks-kendari.e-journal.id/JK/issue/feed Jurnal Keperawatan 2024-02-27T00:58:06+00:00 Nur Fitriah Jumantrin OJS.JK1@gmail.com Open Journal Systems <p>Jurnal keperawatan merupakan hasil publikasi karya ilmiah sebagai media untuk menambah daftar riset evidence based, memberikan tambahan pengetahuan baru pada dunia kesehatan mengenai ilmu keperawataan khususnya dan ilmu kesehatan secara umum, pengembangan penelitian keperawatan serta sebagai sarana untuk berbagi informasi kepada masyarakat luas terkait ilmu keperawatan.</p> <p>Jurnal Keperawatan memiliki Dewan Editor dan Mitra Bestari (Reviewer) yang kompeten di bidang ilmunya masing – masing dan berasal dari beragam institusi terkait bidang keperawatan.</p> <p>P-ISSN: 2407-4810<br>E-ISSN: 2686-2093</p> https://stikesks-kendari.e-journal.id/JK/article/view/1166 Studi Kasus Deskriptif Asuhan Keperawatan Post Partum Sectio Caesarea Atas Indikasi Ketuban Pecah Dini (KPD) 2024-01-16T02:54:28+00:00 Agustini Liviana Dwi Rahmawati alivianadr@gmail.com Nada Nailah alivianadr@gmail.com <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Ibu yang melahirkan dengan operasi caesar mengalami ketuban pecah dini (PROM). Dampak yang ditimbulkan pada ibu dan janin adalah beratnya infeksi. Jika penanganan infeksinya buruk, maka dapat menyebabkan proses penyembuhan terhambat dan timbul rasa sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan pada post partum section caesar atas indikasi PROM yang menjalani perawatan di RSUD Depok. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik. Subyek penelitian ini adalah 2 orang pasien Post Partum Sectio Caesarea dengan indikasi PROM. Pengumpulan data melalui diskusi, observasi, laporan dokumentasi dan instrumen yang digunakan adalah format asuhan keperawatan maternitas. Analisis data deskriptif. Hasil penelitian adalah diagnosa keperawatan pada kasus Ny. P yaitu pemberian ASI tidak efektif, nyeri, resiko infeksi, sedangkan pada Ny. D terdapat diagnosa yaitu resiko infeksi, nyeri akut dan gangguan mobilitas fisik. Perencanaan diagnosis selama 3x24 jam berdasarkan kondisi klien saat ini. Pelaksanaan kegiatan sesuai tindakan yang telah disusun berdasarkan teori dan kebutuhan pasien. Evaluasi sesuai tujuan dan permasalahan saya selesaikan dengan baik. Kesimpulan setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24 jam, permasalahan keperawatan pada Ny. P dan Ny. D telah teratasi.</p> <p><strong><em>Absctract</em></strong></p> <p><em>Mother</em><em> who labor delivery with section caesarean experience premature rupture of membranes (PROM). The impact of the occurrence mother and fetus are severity of infection. If bad handling of the infection, it can cause the healing process to be hampered and pain that arises. The Objective of this study was to provide nursing care to post partum section caesarean on indications of PROM who underwent treatment at Depok Hospital. The design of this research is descriptive analytic. </em><em>Subject</em><em>&nbsp; this study were 2 Post Partum Section Caesarean patients with PROM indications. Data collection are discussion, observation, documentation report and instrument used maternity nursing care format. Descriptive data analysis. The results of the study were nursing diagnoses in Ms. P case, namely ineffective breastfeeding, pain, risk of infection, while in Ms. D there were diagnoses namely risk of infection, acute pain and impaired physical mobility. Planning for diagnosis for 3x24 hours based on the client's current condition. Implementation of activities according to the action that has been prepared based on theory and patient needs. Evaluation according to objectives and problems </em><em>my resolved</em><em> properly. Conclusion after nursing care for 3x24 hours, the nursing problems for Ms. P and Ms. D have been resolved.</em></p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://stikesks-kendari.e-journal.id/JK/article/view/1171 Gaya Hidup Berhubungan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Pada Masa Pandemi Covid-19 2024-01-23T06:27:39+00:00 Edriyani Yonlafado Simanjuntak edriyani260481@gmail.com Novita Aryani edriyani260481@gmail.com Jhon Christian Siambaton edriyani260481@gmail.com Siska Dwi Ningsih edriyani260481@gmail.com <p><strong>ABSTRAK </strong></p> <p>Banyak diantara kalangan masyarakat yang mengabaikan pola gaya hidup sehat untuk kesehatannya, terutama pada masa pandemi Covid-19 yang mengakibatkan gejala penyakit terutama penyakit hipertensi Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan gaya hidup dengan tekanan darah pada penderita hipertensi. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah pasien laki-laki yang mengalami hipertensi di UPT Puskesmas Medan Sunggal. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling, sehingga sampel diperoleh sebanyak 58 responden Alat pengumpulan data yang digunakan tensi meter dan kuisioner dan data dilakukan uji statistik menggunakan uji spearman. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan kebiasaan merokok (p-value=0,002; r=0,399), konsumsi alkohol (p-value=0,003; r=0,383) dan konsumsi kopi (p value = 0,003; r=0,383) dengan tekanan darah dengan masing-masing memiliki keeratan hubungan sedang. Disarankan agar menerapkan gaya hidup sehat dengan menghindari rokok minum alkohol serta kopi agar mengurangi resiko hipertensi.</p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p><em>Many people in society ignore healthy lifestyle patterns for their health, especially when Covid-19 pandemic </em><em>has</em><em> result in disease symptoms, especially hypertension. The aim of this research is to identify the relationship between lifestyle and blood pressure in hypertension sufferers. This research was a correlation research with a cross sectional approach. The population was male patients who experienced hypertension at the Medan Sunggal Community Health Center UPT. The sampling technique used </em><em>p</em><em>urposive </em><em>s</em><em>ampling, so that the sample obtained was 58 respondents. The data collection tools used were a blood pressure meter and a questionnaire and statistical tests were carried out on the data using the Spearman test. The results showed that there was a relationship between smoking habits (p-value=0.002; r=0.399), alcohol consumption (p-value=0.003; r=0.383) and coffee consumption (p-value=0.003; r=0.383) with blood pressure with each other has a moderate closeness relationship. It is recommended to adopt a healthy lifestyle by avoiding smoking, drinking alcohol and coffee to reduce the risk of hypertension.</em></p> <p>&nbsp;</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://stikesks-kendari.e-journal.id/JK/article/view/1176 Pengalaman Petugas Kesehatan dalam Pelaksanaan Tes Cepat Molekuler (TCM) di UPTD Rumah Sakit Khusus Paru Provinsi Sumatera Utara 2024-02-15T22:02:15+00:00 Amila Amila mila_difa@yahoo.co.id Evarina Sembiring evarinasembiring123@gmail.com Sinarsi Meliala sinarsimeliala@gmail.com Asih Niska Zebua mila_difa@yahoo.co.id Sri Dearmaita Purba psridearmaita@yahoo.com <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Tuberkulosis (TB) saat ini masih merupakan masalah kesehatan masyarakat baik di Indonesia maupun internasional sehingga menjadi salah satu tujuan pembangunan kesehatan berkelanjutan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Populasi penelitian ini adalah seluruh petugas kesehatan yang bekerja di Unit Laboratorium UPTD Rumah Sakit Khusus Paru yaitu sebanyak 11 orang. Teknik pengambilan partisipan dilakukan dengan purposive sampling sebanyak 6 partisipan. Penelitian ini dilakukan di UPTD Rumah Sakit Khusus Paru Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan bulan April- Agustus 2023. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 8 tema yaitu : pengumpulan spesimen TBC, pengiriman spesimen TBC, penerimaan dan penyimpanan sampel, prosedur preparasi dan pemeriksaan TCM, hasil pemeriksaan TCM, pelaporan hasil TCM, hambatan dan kendala dalam pemeriksaan TCM dan tema peran manajemen rumah sakit. Saran bagi pasien yang melakukan pemeriksaan TCM agar mengikuti petunjuk dan instruksi dari petugas kesehatan dengan cermat. Pastikan untuk memberikan sampel sesuai dengan petunjuk yang diberikan.</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p><em>Tuberculosis (TB) is currently still a public health problem both in Indonesia and internationally, so it has become one of the goals of sustainable health development. This research is qualitative researvh with a phenomenological approach. The population in this study were all health workers who worked in UPTD Pulmonary Hospital, namely 11 people. The participant collection technique was carried out using purposive sampling of 6 partisipants. This research was conducted at the UPTD Pulmonary Hospital of The North Sumatra Province Health Service. This research was carried out in April- August 2023. Based on the research results, 8 themes were obtained, namely: the theme of collecting TB specimens, the theme of sending TB specimen, the theme of receiving and storing samples, the theme of TCM preparation and examination procedures, the theme of TCM examination results, the theme of reporting TCM results, the theme of barries and contraints in TCM examination and the theme of the role of hospital management. The advice in this research is for patients undergoing TCM examination to follow the instruction and instruction from health worker carefully. Be sure to provide samples according to the instryctions provided.</em></p> <p>&nbsp;</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://stikesks-kendari.e-journal.id/JK/article/view/1180 Studi Penerapan Terapi Sitz Bath Post Partum Terhadap Nyeri Dan Penyembuhan Luka Perineum Di Wilayah Puskesmas Motaha 2024-02-27T00:58:06+00:00 Herman Herman Herman.medsurg@gmail.com Nur Fitriah Jumatrin zionk0893@gmail.com Riski Ananda zionk0893@gmail.com Muh Uksin muhammaduksim@gmail.com <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Proses persalinan normal sering dijumpai masalah seperti ruptur perineum dan episiotomi. Penyesuaian fisik dan psikologi seorang wanita setelah melewati masa kehamilan dan persalinan. antara lain proses pengembalian ukuran dan pengencangan otot rahim, abdomen, vagina dan penyembuhan luka akibat rupture perineum atau episiotomi. Luka akibat ruptur perineum atau episiotomi memiliki potensi yang sama dalam mengalami komplikasi seperti perdarahan, pembentukan hematoma, infeksi, dehisensi, nyeri dan rasa ketidaknyamanan yang akan berdampak pada keadaan psikologis dan memicu terjadinya resiko “<em>Baby Blues</em>” atau depresi pasca persalinan. Terapi sitz bath merupakan salah satu alternatif terapi yang bisa membantu dalam mengurangi nyeri dan membantu proses penyembuhan luka ruptur perineum atau postpartum. Hasil penelitian didapatkan bahwa seluruh resonden mengalami penurunan tingkat nyeri setelah dilakukan intervensi sitz bath dan mempercepat proses penyembuhan luka ditandai dengan penurunan skor REEDA. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terapi sitz bath dapat membantu menurunkan nyeri dan mempercepat proses penyembuhan luka rupture perineum atau episiotomi.</p> <p><strong><em>&nbsp;</em></strong></p> <p><strong><em>Absctract</em></strong></p> <p>The normal birth process often encounters problems such as perineal rupture and episiotomy. A woman's physical and psychological adjustments after going through pregnancy and childbirth. including the process of restoring the size and tightening of the muscles of the uterus, stomach, vagina and healing wounds due to rupture of the perineum or episiotomy. Wounds resulting from rupture of the perineum or episiotomy have the same potential for complications such as bleeding, hematoma formation, infection, dehiscence, pain and discomfort which will impact the psychological state and trigger the risk of "Baby Blues" or postpartum depression. Sitz bath therapy is an alternative therapy that can help reduce pain and help the healing process of perineal or postpartum ruptured wounds. The research results showed that all respondents experienced a decrease in pain levels after the sitz bath intervention and accelerated the wound healing process as indicated by a decrease in REEDA scores. Based on the research results, it can be concluded that sitz bath therapy can help reduce pain and speed up the healing process of perineal rupture or episiotomy wounds.</p> <p>&nbsp;</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement##