Hubungan Pengalaman dan Dukungan Keluarga Terhadap Kecemasan Ibu Dengan Anak Yang Menjalani Hospitalisasi di Rumah Sakit Benyamin Guluh, Kabupaten Kolaka

Abstract

Abstrak. Proses terstruktur atau di fasilitas perawatan darurat untuk rehabilitasi dan perawatan sampai anak tersebut dapat kembali. Anak-anak prasekolah biasanya adalah orang-orang yang mengalami ketakutan akan rumah sakit; biasanya, kecemasan akan perpisahan muncul ketika seorang anak harus meninggalkan lingkungan yang mereka kenal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kecemasan ibu pada anak yang dirawat inap di RSUD Benyamin Guluh Kabupaten Kolaka terkait pengalaman dan dukungan keluarga. Melalui akses, observasi, atau pengumpulan data, studi ini bersifat cross-sectional, yang bermaksud menganalisis dinamika keterkaitan antara faktor risiko dan dampaknya. Sebanyak 47 pasien anak di Rumah Sakit Benyamin Guluh, berusia 0 hingga 17 tahun, menjadi populasi penelitian. Total Sampling adalah metode pengambilan sampel yang digunakan. Kuesioner digunakan dalam strategi pengumpulan data untuk variabel independen dan dependen. Hasil uji eksak Fisher menghasilkan nilai p (0,464) dan interval kepercayaan 95% (0,05). Akibatnya nilai p (0,464) > (0,05). Dapat ditarik kesimpulan bahwa H0 diterima, artinya tidak ada hubungan antara pengalaman hospitalisasi dengan kecemasan ibu dan anak yang berada di rumah sakit. Temuan Fisher Exact Test memiliki nilai p sebesar 0,104 dan tingkat kepercayaan 95% sebesar 0,05. Akibatnya nilai p (0,104) >.

Absctract Structured process or in an emergency care facility for rehabilitation and care until the child can return. Preschoolers are usually people who experience a fear of hospitals; typically, separation anxiety kicks in when a child has to leave their familiar surroundings. The purpose of this study was to find out how the anxiety of mothers in children who are hospitalized at Benyamin Guluh Hospital in Kolaka Regency is related to experience and family support. Through access, observation, or data collection, this study is cross-sectional in nature, which intends to analyze the dynamics of the relationship between risk factors and their impact. A total of 47 pediatric patients at Benyamin Guluh Hospital, aged 0 to 17 years, became the study population. Total Sampling is the sampling method used. The questionnaire is used in the data collection strategy for the independent and dependent variables. Fisher's exact test results yield a p value (0.464) and a 95% confidence interval (0.05). As a result, the p value (0.464) > (0.05). It can be concluded that H0 is accepted, meaning that there is no relationship between the experience of hospitalization and the anxiety of mothers and children who are in the hospital. The findings of the Fisher Exact Test have a p-value of 0.104 and a 95% confidence level of 0.05. As a result, the value of p (0.104) >.