Hubungan Antara Persepsi Keluarga Tentang Status Pasien Dengan Kebutuhan Informasi Di Ruang Keperawatan Kritis RSUD Kota Kendari

Abstract

Abstrak. Pasien sakit kritis adalah pasien yang keadaannya tidak stabil secara menyeluruh yang mengalami respon hipermetabolik kompleks terhadap trauma, dan rasa sakit yang dialaminya dapat mengubah metabolisme  hormonal, imun, dan nutrisi tubuh. Ketika pasien sakit  dan di rawat di ruang keperawatan kritis, keluarga pasien memiliki berbagai kebutuhan termasuk kepastian, kedekatan, informasi, kenyamanan dan dukungan. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis hubungan persepsi tentang kondisi pasien dengan kebutuhan informasi keluarga di ruang keperawatan kritis RSUD Kota Kendari dengan menggunakan  sampel sebanyak 83 responden yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling.Hasil penelitian ini menunjukan keluarga yang mempersepsikan pasien dalam keadaan gawat sebanyak 75,9% menyatahkan bahwa kebutuhan informasinya tentang pengobatan. Sementara itu sebanyak 56% keluarga yang mempersipsikan pasien dalam keadan ringan membutuhkan informasi tentang non pengobatan. Hasil uji statistic dengan analis Chi-square menunjukan bahwa nilai p-value= 0,005. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara persepsi kelurga tentang kondisi pasien dengan kebutuhan informasi di ruang keperawatan kritis RSUD Kota Kendari. Untuk itu perawat perlu mengetahui kebutuhan informasi apa saja yang ingin diketahui oleh keluarga pasien.

Abstract Critically ill patients are patients whose overall unstable state experiences a complex hypermetabolic response to trauma, and the pain they experience can alter the body's hormonal, immune, and nutritional metabolism.When the patient is in a period of serious illness in the critical care room, the patient's family has various needs related to reassurance, closeness, information, comfort, and support for them.. The study used a cross-sectional design with a sample size of 83 respondents. The data was collected using purposive sampling technique. Collecting data using a questionnaire and data analysis using the chi square test with an alpha of 0.05. The results of the study illustrate that families who perceive patients in an emergency condition 75.9% of them need information about treatment. There are 56% of families who perceive patients in a mild condition need information about non-treatment. The results showed that there was a relationship between the family's perception of the patient's condition and the need for information in the critical nursing room of the RSUD Kota Kendari. The conclusion of this study is the need for information associated with family perceptions.