Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Pelaksanaan Oral Hygiene pada Pasien Stroke Di Ruang Rawat Inap

  • Mirnawati Darwis Mekuo Prodi S1 Keperawatan STIKes Karya Kesehatan
  • Tahiruddin Tahiruddin Prodi S1 Keperawatan STIKes Karya Kesehatan
  • Siti Hadrayanti Ananda Prodi S1 Keperawatan STIKes Karya Kesehatan

Abstract

Abstrak. Penderita stroke dapat mengalami gangguan menelan akanan lewat mulut sehingga makanan diberikan melalui selang dan ludah jarang mengalami pergantian. Apabila oral hygiene tidak dilakukan maka muncul berbagai pathogen penyebab infeksi rongga mulut. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pengetahuana dan sikap dengan pelaksanaan oral hygiene pada pasien stroke di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari Tahun 2020. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan cross sectional study Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang bertugas di ruang rawat inap yang merawat pasien stroke sebanyak 47 orang dengan jumlah sampel 32 orang diambil dengan teknik Purposive Sampling. Variabel penelitian adalah pengetahuan, sikap dan pelaksanaan oral hygiene. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan moderat antara pengetahuan dengan pelaksanaan oral hygiene pada pasien stroke (p Value = 0,048 dan nilai korelasi = 0.434) dan ada hubungan mendekati sempurna antara sikap dengan pelaksanaan oral hygiene pada pasien stroke (p Value = 0,000 dan nilai korelasi = 1,000). Saran kepada RSUD Kota Kendari agar mengambil suatu kebjakan untuk meningkatkan kinerja perawat dalam memberikan pelayanan oral hygiene kepada pasien stroke

.

Absctract. Stroke sufferers may experience problems swallowing food by mouth so that food is given through a tube and saliva rarely changes. If oral hygiene is not applied, various pathogens that cause oral infection will emerge. This study aims to determine the relationship of knowledge and attitudes to the implementation of oral hygiene in stroke patients in the inpatient room of the Kendari City Regional General Hospital in 2020. The study was carried out with a cross sectional study approach. The population in this study were all nurses who served in the inpatient room treating stroke patients as many as 47 people with a sample size amount to 32 people taken using purposive sampling technique. The research variables were knowledge, attitudes and implementation of oral hygiene. The results showed that there was a moderate relationship between knowledge and implementation of oral hygiene in stroke patients (p value = 0.048 and correlation value = 0.434) and there was an almost perfect relationship between attitude and implementation of oral hygiene in stroke patients (p value = 0.000 and correlation value = 1,000) . Suggestions for the Kendari City Regional Hospital to adopt a policy to improve the performance of nurses in providing oral hygiene services to stroke patients

 

Published
2022-05-30